Font yang saya gunakan adalah font ‘Poppins’ dari Indian Type Foundry (ITF) yang didesain oleh Alisa Nowak dan Namrata Goyal yang dirilis pada tahun 2015. Meski masih tergolong baru, font yang berjenis geometric sans-serif ini menjadi populer dengan adanya dukungan dari sistem penulisan Devanagari dan Latin.
Pada umumnya, Latin glyphs lebih rasional. Sedangkan Devanagari berdasarkan pada bentuk geometri, khususnya lingkaran. Ketika mendengar kata ‘Poppins’, hal pertama yang saya pikirkan adalah film Mary Poppins yang dirilis pada tahun 1964. Hal ini mempengaruhi saya dalam memilih warna, yaitu warna-warna kontras dan fresh. Pada poster ini, saya memadukan warna gelap (hitam) pada bagian background, dengan warna terang (kuning dan putih) pada bagian headline, sehingga perbedaan warna yang kontras dapat lebih mudah menunjukkan bagian mana yang harus dibaca terlebih dahulu. Alasan saya membuat desain seperti ini adalah karena terkesan minimalis, serta mudah dibaca dan dipahami karena keterangan-keterangan yang ada tersusun dengan rapi dan terstruktur.